Kamis, 03 Desember 2015

Motor VS Anak


Punya usaha penitipan motor ditempat saya merupakan bisnis yang bisa dibilang gak akan mati. Pasalnya dekat kawasan industri.
Dibanding biaya ongkos kendaraan umum, para karyawan lebih memilih membeli motor meski dengan mencicilnya. apalagi saat ini dengan uang yang cukup terjangkau, kita bisa memiliki Si Roda Dua bermesin tersebut.

Masalahnya, dengan jumlah karyawan yang sangat banyak, parkiran yang disediakan perusahaan tentu tak menampung semua kendaraan itu. Nah muncul-lah bisnis penitipan motor.

Lalu korelasinya dengan judul bacaan ini apa ya? hihihi...sabar!
Ada fenomena yang cukup aneh berkaitan dengan menitipkan motor dan menitipkan anak. Biaya parkir disini adalah Tiga Ribu Rupiah per sekali nitip. Jika dihitung per Tiga Puluh Hari (perbulan) maka jumlah biaya mencapai Sembilan Puluh Ribu Rupiah.
Coba bandingkan dengan biaya menitipkan anak disekolah. Biaya SPP sebesar Lima Puluh Ribu sampai Enam Puluh Ribu perbulan itu dibilang cukup mahal, banyak yang nunggak, dsb. Padahal itu lebih murah dibanding nitipin motor yang hanya sebentuk barang. Sedangkan menyekolahkan anak itu ibadah, menjadikan anak kita yang merupakan aset dunia akhirat kita bisa pintar dan berkembang.

Hello...! Mulai sekarang jangan ragu untuk membiayai anak sekolah di sekolah yang lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar